Rabu, 30 April 2014

essay perilaku konsumen

Setiap para penjual selalu mempunyai ciri khas agar produknya dirasa berbeda dibandingkan dengan yang lain. Semua itu bisa dilihat dari segi tampilan produk, rasa atau packagingnya. Semua itu dilakukan hanya semata-mata ingin menarik minat pembeli. Produk agar banyak dicari konsumen adalah produk yang saat itu benar-benar dibutuhkan oleh kebanyakn konsumen. Penjual hrus tahu apa yang dibutuhkan dan apa yang diinginkan oleh konsumennya. Dengan melakukan riset pasar maka penjual akan tahu letak ketertarikan kosumen terhadap suatu produk tertentu.
Dari riset yang saya lakukan di Royal Plaza, saya menemukan berbagai penjual dengan cirri khas masing-masing. Semua itu tergantung taktik paa penjual (podusen) dalam menarik minat pembeli. Ada yang menggunakan promo, SPG dan ada juga yang langsung menawarkan ke konsumen secara langsung. Saya merasa tertarik ketika melihat penjual jajanan dari Negara jepang. Ketertarikan saya dimulai dari nama jajanannya yaitu “ Takoyaki ”, tampilan jajanan yang tertera pada banner sangat menggiurkan. Apalagi ketika saya melihat konsumen lain membawa jajanan tersebut. sangat sesuai dengan gambar, karena banyak produsen yang menjual produknya tidak sesuai dengan gambar yang ditawarkan. Hasilnya konsumen merasa dikecewakan. Berbeda dengan Takoyaki, namanya saja sudah menarik apalagi rasanya. Itu yang pertama kali saya rasakan ketika melihatnya. Selanjutnya rasa penasaran membawaku untuk mencoba membelinya. Disitu saya melihat banyak sisi unik disana.
Rasa juga bisa diandalkan. Tapi bukan nomor satu, karena percuma saja produk dengan rasa yang enak tapi penampilannya kurang. Konsumen tak akan membeli. Takoyaki rasanya memang terkesan biasa. Mungkin karena lidah orang Indonesia tak cocok dengan jajanan jepang, walaupun sudah dirubah sesuai selera orang Indonesia tapi masih saja terkesan aneh di lidah. Bahannya simpel untuk membuat jajanan ini, namun ada bahan tertentu yang memang mencirikan bahwa itu jajanan jepang. Yang menurut saya paling unik itu packagingnya.  Walaupun hanya jajanan biasa penjual mengutamakan kemasan untuk menarik konsumen pertama kali. Kemasannya simpel tapi sangat berkesan. Bahkan saya berpikir kok ada ya jajanan dengan harga miring tapi packagingnya bagus. Harganya hanya 10 ribu dan konsumen isa mencicip empat potong takoyaki. Sungguh nilai plus yang dimiliki penjual ini. Karena menurutnya ketika suatu produk itu kemasannya bagus itu menandakan bahwa penjual memang benar-benar totalitas dalam berjualan.

Dari riset yang saya lakukan, konsumen suka sesuatu yang unik. Apabila produsen bisa menjual produk dengan cirri khas yang berbeda maka kedainya akan dipenuhi konsumen, dengan catatan bahwa dia mampu mempertahankan kualitas penjualannya. Karena kualitas produk juga sangat mempengaruhi penghitngan keputusan konsumen untuk membeli.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar